Laporan Manajerial
Laporan Manajerial
•
Laporan merupakan bentuk komunikasi yang
dapat dilakukan secara tertulis atau lisan mengenai sesuatu hal tertentu sesuai
dengan tujuan penulisannya.
•
Dalam dunia perkantoran modern, bentuk
laporan tertulis merupakan bentuk laporan yang digunakan.
•
Hal ini mengingat dalam laporan tertulis
secara resmi dijadikan sebagai sumber informasi, alat pertanggungjawaban, dan
alat pengambilan keputusan dalam kehidupan organisasi
•
Menurut Odgers (2005) ada beberapa
komunikasi tertulis yang dilakukan oleh organisasi, yaitu surat, memo, laporan,
proposal dan intinerary.
•
Surat dibuat dengan tujuan untuk
berkomunikasi dengan organisasi maupun orang di luar organisasi.
Surat biasanya terdiri dari kepala surat, tanggal, alamat, salam pembuka, isi,penutup dan
tanda tangan.
•
Memo
merupakan komunikasi tertulis yang informal ditujukan untuk
anggota internal organisasi. Saat ini penggunaan memo semakin
berkurang digantikan dengan e-mail.
•
Laporan merupakan dokumen yangmenganalisis dan mengevaluasi semua aktivitas organisasi dan menyediakan
informasi penting yang berkaitan dengan pengambilan keputusan.
•
Langkah yang perlu diperhatikan dalam
membuat laporan adalah merencanakan apa yang akan dilaporkan, mengumpulkan data,
mengorganisasikan data dan menulis draf awal sebuah laporan.
•
Proposal merupakan dokumen yang
digunakan untuk
mengusulkanrencana baru atau pemecahan masalah
yang ada.
•
Proposal biasanya memuat
masalah yang akan diselesaikan, cara penyelesaiannya, kapan diselesaikan dan
berapa biaya pelaksanaan serta siapa personal yang akan melaksanakannya.
•
Itinerary merupakan dokumen yang mencatat rencana perjalanan. Itineraryumumnya berisi tanggal, waktu, lokasi keberangkatan, tujuan maupun janji
pertemuan yang dilakukan dalam perjalanan tersebut.
•
Apa peranan laporan dalam organisasi?
•
Laporan merupakan salah satu
bentuk pertanggungjawaban pelaksana suatu kegiatan (biasanya bawahan) kepada
atasannya. Penyusunan laporan bisa bersifat rutin ataupun instruksional
(perintah atasan). Penyusunan laporan merupakan salah satu bentuk komunikasi
vertikal daribawah ke atas (bottom up) sebagai konsekuensi pelimpahan tanggung
jawab dan wewenang dari pimpinan kepada bawahan.
•
Quible (2001) mendefinisikan laporan
sebagai perwujudan pertanggungjawaban dari bawahan kepada atasan atas
pemberian kepercayaan dalam melaksanakan tanggung jawab dan pelimpahanwewenang
untuk mendukung pelaksanaan tanggung jawab tersebut.Untuk menyusun suatu
laporan
tidak hanya dibutuhkan ketrampilan tetapi juga kompetensi dan kreativitas, karena laporan tidak hanya terdiri daripenyampaian
informasi tapi juga membutuhkan gagasan atau pemikiran penyusunlaporan. Oleh
karena itu perlu pengembangan kemampuan pegawai administrasi berkaitan dengan
penulisan laporan manajerial.
MANFAAT, FUNGSI DAN SYARAT
LAPORAN BERKUALITAS
•
Laporan memiliki beberapa manfaat yang
berkaitan satu dengan yang lain.
•
Locker (2000) menyatakan beberapa
manfaat tersebut yaitu
•
(1) sebagai saranakomunikasi
vertikal,
•
(2) sebagai alat pertanggungjawaban;
•
(3) memberikan infomasipenting;
•
(4) sebagai bahan untuk pengambilan
keputusan.
Berdasarkan beberapa manfaat tersebut, maka laporan memiliki beberapa
fungsi.
•
fungsi komunikasi,
•
Fungsi pertanggungjawaban,
•
Fungsi informasi,
•
Fungsi pengawasan dan pengambilan
keputusan
•
Mengingat fungsi laporan yang cukup
penting, maka untuk menyusun laporanyang berkualitas harus memenuhi beberapa
syarat. Syarat tersebut menurut Gie(2000) adalah sebagai berikut:
1.Kecermatan (accurancy).
Laporan manajerial merupakan
salah satu bahan yang akan digunakan oleh
seorang pimpinan untuk mengambil keputusan berkaitan dengan operasi
organisasi yang menjadi wewenangnya. Oleh karena itu, laporan harus cermatdan sesuai dengan kondisi yang ada di lapang, sehingga keputusan yang
diambil pimpinan akan tepat.
Comments
Post a Comment